Menurut perusahaan riset teknologi Radicati ada lebih dari 200 miliar email dikirim per hari. Dan jumlah itu diperkirakan akan melonjak menjadi setiap tahunnya. Namun, ada berapa banyak dari email itu yang benar-benar mendapat tanggapan?
Itulah yang ingin ditemukan oleh tim di Quartz. Dengan menggunakan lebih dari 300.000 email publik, mereka menganalisis yang mana dari lima pengantar email paling populer yang paling mungkin menerima balasan. Setelah mengumpulkan data, mereka menemukan bahwa satu kata tertentu naik sedikit di atas yang lain. (Namun, pikirkan dua kali sebelum memulai kalimat dengan 10 frasa ini.)
Hanya 47,5 persen dari semua email menerima respons sama sekali, menurut temuan itu. Dari semua itu, email yang dimulai dengan “hei” mendapat balasan 64 persen setiap saat. “Halo” dan “hei” masing-masing memiliki tingkat respons 63,6 persen dan 62,7 persen, sementara “salam” memiliki tingkat respons 57,2 persen. Sementara itu, memulai email dengan “Dear” hanya menerima balasan 56,5 persen dari waktu.
Memang, ini tidak berarti Anda harus memulai setiap email dengan “hei,”. Jika email memiliki tujuan yang lebih formal – seperti ketika Anda melamar pekerjaan atau menjangkau klien kelas atas – Anda mungkin lebih baik dengan “Dengan Hormat,” atau hanya menyebutkan nama mereka.
